Assalamualaikum Wr. Wb.
TOPIK ACEH | Hamburg - Kantor pusat Facebook di Jerman
diserang massa. Sebanyak 15 sampai 20 orang bersama sama menyerbu kantor yang
berlokasi di kota Hamburg tersebut.
Dikutip detikINET dari Guardian, para penyerang itu mengenakan pakaian serba hitam serta memakai topeng. Mereka melemparkan batu, bom asap dan merusak tembok bangunan. Juga menuliskan pesan besar yang berbunyi Facebook Dislike.
Dikutip detikINET dari Guardian, para penyerang itu mengenakan pakaian serba hitam serta memakai topeng. Mereka melemparkan batu, bom asap dan merusak tembok bangunan. Juga menuliskan pesan besar yang berbunyi Facebook Dislike.
Belum diketahui motif serangan tersebut. Polisi setempat sedang memburu para pelakunya. Pihak Facebook menyatakan tidak ada korban dalam serangan tersebut. Mereka juga tidak mau menduga duga siapa yang bertanggungjawab.
Facebook sedang dalam investigasi oleh otoritas Jerman. Pasalnya, jejaring sosial buatan Mark Zuckerberg itu dinilai gagal membendung banyaknya komentar rasis yang beredar di situsnya.
Komentar xenofobia di Facebook dinilai mengkhawatirkan, yaitu komentar yang berbau anti orang asing. Ini bersamaan dengan banyaknya pengungsi diterima Jerman. Otoritas Jerman meminta Facebook melakukan antisipasi untuk mencegah gangguan. Martin Ott, Managing Director Facebook yang berbasis di Hamburg diminta bertanggungjawab.
Facebook sendiri merasa tak bersalah. "Kami menilai tuduhan itu tak berdasar dan tidak ada pelanggaran hukum Jerman oleh Facebook atau karyawannya," kata juru bicara Facebook. Ditambahkan kalau Facebook telah bermitra dengan pihak lain untuk mengawasi konten serta mendorong usernya melawan komentar rasis.
Terimaksiih telah mengunjungi Topik Aceh, Semoga beritanya bermanfaat bagi anda
Salam TeamTopik Aceh
\
